Kaitan Antara Penyakit Kronis dan Darah
27 June 2019
Akupuntur untuk Saraf Kejepit
27 June 2019
Show all

Semua Penyakit Bersumber dari Satu Hal

Manusia bergulat menghadapi berbagai penyakit sejak lahir. Mereka merasakan sakit, mulai dari flu, berbagai macam infeksi, dan penyakit metabolisme. Bahkan ada yang sampai mengalami penyakit memayikan, seperti kanker. Semua orang berharap agar dapat sehat dan panjang umur. Apa beda orang yang sehat dan panjang umur dengan yang tidak ? tentu ada beberapa faktor yang menentukan keduanya. Faktor terpenting adalah peranan darah dan pembuluh darah yang terus menyuplai oksigen dan nutrisi ke setiap organ yang ada di dalam tubuh.

Di dunia pengobatan oriental, ada istilah “10.000 penyakit, satu racun”. Secara sederhana, istilah itu dapat diartikan sebagai “10.000 jenis penyakit terjadi akibat satu hal (yaitu racun)”. Sekilas, maknanya tidak dapat dipahami dengan mudah. Bagaimana bisa, berbagai penyakit terjadi akibat satu hal ?

Anda bisa memahaminya dengan memperhatikan struktur tubuh anda. Prinsipnya, tubuh akan sehat jika semua organ tubuh sehat. Darah dan pembuluh darahlah yang dapat menjaga dan menyuplai oksigen dan nutria ke organ-organ tersebut. Nutrisi yang diserap melalui makanan dan minuman menjadi unsur penting dalam pembentukan darah. Darah tersebut menyuplai nutrisi ke setiap organ tubuh melalui pembuluh darah. Setelah itu, darah akan kembali dengan membawa berbagai macam zat sisa. Kemudian, darah akan disuplai lagi dengan oksigen dan nutrisi, dan mengedarkannya ke seluruh tubuh.

problemnya satu, darah

problemnya satu, darah

Dengan kata lain, darah berperan penting dalam menyuplai oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh, serta membersihkan zat sisa. Apa yang terjadi jika darah yang sangat penting itu menjadi kotor ? darah yang kotor tidak akan bisa menyuplai oksigen dan nutrisi ke organ-organ tubuh dengan benar. Darah juga tidak akan bisa membersihkan zat sisa dengan mudah. Darah kotor akan mengotori organ tubuh. Kemudian, organ yang kotor itu akan menimbulkan berbagai macam penyakit. Bahkan bisa menimbulkan kematian. Sebaliknya, darah yang bersih dan sehat tetap bisa dinormalkan jika disuplai terus-menerus, walaupun organ tubuh mengalami masalah atrau bahkan ketika tubuh menderita penyakit kronis. Jadi, darah merupakan inti dari kesehatan dan kehidupan. Dengan adanya prinsip “10.000 penyakit, satu racun”, darah bersih pun menjadi kunci utama dari kesehatan tubuh.

Gejala dan penyakit apa saja yang muncul jika darah manusia kotor ? gejala awal yang tibul adalah kelelahan, baik fisik maupun mental. Gejala kedua, bisa timbul bintik-bintik dan dark circle (lingkar hitam di mata), atopi, dan alergi. Selian itu, timbul pula gejala aneh di kulit dan berbagai macam radang di tulang dan persendian, kesemutan, dan rasa nyeri. Jika kondisi ini terus berlanjut, akan timbul berbagai penyakit akibat gaya hidup yang keliru, yakni batu ginjal, diabetes, tekanan darah tinggi (hipertensi), kolesterol tinggi, dan arteriosclerosis. Dengan kata lain, manusia akn mengalami hipertensi jika tekanan darah meningkatakibat kondisi darah yang kotor, mengalami diabetes jika gula darah meningkat, mengalami kolesterol tinggi jika lemak di dalam darah bertambah banyak, mengalami arteriosclerosis jika pembuluh darah mengeras, mengalami serangan jantung jika sistem kardiovaskular tersumbat, dan mengalami stroke jika sistem kardiovaskular tersumbat. Selain itu, bertumpuknya zat sisa hasil peredaran darah kotor akan menimbulkan kangker.

Anda bisa membersihkan darah yang kotor dengan menjaga kesehatan. Banyak dokter menyarankan agar pasien memperbaiki pola makan dan berolahraga secara teratur. Namun, ada satu cara lagi yang bisa dilakukan untuk membersihkan darah, terutama bagi mereka yang berusia diatas 40 tahun. Caranya dengan melakukan detoksifikasi darah. Sebagian besar penyakit orang dewasa dan penyakit kronis dimulai sejak usia 40 tahun. Anda dapat tetap sehat di usia 50-60 tahunan jika anda menjaga kesehatan tubuh sejak usia 40 tahun. Akhir-akhir ini, generasi usia 20-30 tahunan memiliki aktivitas yang padat, mudah terkena stres, dan menjalani pola makan yang salah. Akibatnya, racun di dalam darah semakin banyak. Oleh karena ityu, kita semua menjadi generasi yang membutuhkan detoksifikasi (Dr. Sun Jae-Kwang).

 

Perawatan dan Terapi Komplementer

Mari Sembuh

0858-6713-0908

Admin
Admin
marisembuh.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *